KOPROCK Luncurkan 7 Gerobak Kopi di Bandung

Keledjatan Jang Meledjit. Kalimat itu menjadi semacam jargon KOPROCK, bisnis kopi gerobak yang dimotori dua personel Seurieus Band, Candil dan Dinar. Ledjat atau lezat karena memang menggunakan kopi murni arabika. Meledjit atau melejit, karena diharapkan kenikmatan kopi ala Koprock bisa dinikmati oleh semua kalangan penikmat kopi di mana pun. Sesuai dengan harapan itu, Koprock serentak meluncurkan gerobak kopi di sejumlah titik di Bandung.

Seremoni peluncuran gerobak di Kopilatory, Jl. Cihampelas, Bandung
                          

Beberapa hari ini luar biasa bergegas melakukan banyak hal. Termasuk sebagai bagian dari tim support Koprock. Hingga akhirnya, Jumat dan Sabtu (11-12 Juni 2021) kemarin berhasil meluncurkan 7 gerobak Koprock di tujuh titik di Kota/Kabupaten Bandung. Sebelumnya, satu gerobak telah beroperasi terlebih dahulu di Pesona Hijau Residence, Ujung Berung. 

Baca juga: KOPROCK, Berbisnis Kopi di Tengah Pandemi

Gerobak di pelataran Indomaret, Jl. Jalaprang, Bandung

Candil dan Dinar, yang menjadi brand owner sekaligus ambassador Koprock, hadir di setiap lokasi untuk memberikan semangat kepada para operator. Sesuai misi dan visi Koprock, dua mantan personel band Seurieus tersebut mengajak para operator untuk optimis terus berusaha di tengah masa pandemi ini demi mencari berkah.

“Kami berharap, gerobak Koprock ini dapat menjadi solusi bagi mereka yang harus menafkahi keluarga. Juga mereka yang ingin memiliki usaha sendiri,” ungkap Dinar Hidayat. 

Tentu saja sambil nyanyi-nyanyi dong.. Gerobak di Babakan Sari, Kiaracondong.
 
Baca juga: Kopilatory, Kedai Kopi Bernuansa Laboratorium

Gerobak Koprock hadir di 6 titik di Kota Bandung, yakni di pelataran Kopilatory, Jl. Cihampelas 124, di pelataran Indomaret, Jl. Jalaprang, di Jl. Babakan Sari, Kiaracondong, di Komplek Ruko Mekar Wangi, persisnya di antara BCA dan Alfamart, di Cafe Seduce, Jl. Kancra, serta di kawasan Cijagra. Untuk kawasan Cijagra, operator bertugas secara mobile alias berkeliling di seputaran Cijagra, Suryalaya, Pasirluyu, Buah Batu, dan sekitarnya. Gerobak ketujuh beroperasi di Cafe Cepood, Jl. Pameuntasan, Soreang, Kabupaten Bandung. Di Garut, gerobak KOPROCK beroperasi di Jl. Patriot No. 10-11, Garut, yang akan resmi dibuka pada akhir Juni ini. 

Selfie dulu aaahhh..
                                                                        

Gerobak masih menyajikan dua menu utama, kopi tubruk gula aren, Blackmore, dan es kopi susu gula aren, Brownstone. Meski keduanya menggunakan 100% kopi arabika, namun harga jual dipatok Rp10.000 saja. Selain kopi, tersedia pula dua minuman lain, Koprock Greentea Latte dan Koprock Thai Tea, dengan harga yang sama. 

Baca juga: Film Mafia yang Cocok untuk Teman Ngopi

Peluncuran produk di tengah masa pandemi menjadi tantangan tersendiri. Terlebih dengan angka kasus yang terus mengalami peningkatan di sejumlah wilayah di Kota Bandung. Tim Koprock menggelar acara tersebut dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yakni menjaga jarak, mengenakan masker, dan mencuci tangan jika diperlukan. Mengantisipasi terjadinya antrian, durasi kunjungan di tiap lokasi dibatasi. Candil dan Dinar hanya berbincang sebentar dengan operator dan pelanggan yang hadir, serta menghibur mereka dengan lagu-lagu yang pernah berjaya dan Mars Koprock.

Gerobak kopi di Mekar Wangi, Jl. Moh. Toha, Bandung
                                                

“Kita semua ingin usaha ini berjalan baik ya. Jadi tetap harus patuhi protokol kesehatan agar tubuh tetap sehat dan usaha lancar,” ujar Candil. 

Setelah peluncuran 7 gerobak secara serentak, tim Koprock sudah menyiapkan kembali peluncuran gerobak tahap berikutnya.

 Jack Meong di Cafe Seduce, Jl. Kancra, Bandung
                                                


No comments