I am Sam, Kisah Pengasuhan Seorang Ayah dengan Keterbelakangan Mental

Punya tontonan apa pada akhir pekan kali ini? Bagi penyuka film lama, aku mau rekomendasikan film ini. I am Sam. Film ini kutonton sekian lama setelah rilis, saat mengawal program siaran musik spesial, The Beatles, di Radio Mara Bandung. Film ini berkisah soal pengasuhan bocah oleh seorang dengan keterbelakangan mental. Mengapa nama Beatles kusebut? Karena semua lagu yang mengisi film ini adalah milik grup asal Liverpool, Inggris tersebut.  


Baca juga: Film Mafia yang Layak Tonton

Rilis pada 2001 lalu. Film garapan Jessie Nelson ini mengisahkan tentang Sam (Sean Penn), seorang lelaki dengan cacat mental yang berjuang membesarkan anaknya, bocah cantik dan pintar bernama Lucy (Dakota Fanning). Sang ibu memilih kabur, tak mau peduli dengan keberadaan anak mereka (sesungguhnya aku tak begitu yakin itu adalah anak mereka berdua). Sam, dengan segala keterbatasannya mencoba membesarkan Lucy. Beruntunglah ada Annie (Dianne Wiest), yang secara tak sengaja melihat kesulitan Sam saat berusaha menenangkan Lucy yang rewel. 

Seperti halnya Sam, Annie juga mencurahkan kasih sayangnya pada Lucy. Mereka hidup dengan tenang dan damai. Banyak kekonyolan yang dilakukan Sam, sejalan dengan Lucy yang memiliki kecerdasan di atas rata-rata. Bocah itu dapat memahami kondisi ayahnya, sekaligus cara menghadapinya. Tanpa sadar, bahkan ia menurunkan levelnya sendiri untuk dapat mengimbangi Sam.  

Bukan hanya Annie, Sam juga memiliki teman-teman lain yang 'unik'. Para sahabat itu saat bersama Lucy tampak seperti sekumpulan bocah yang tengah bermain bersama. Kisah lucu dan mengharukan ditunjukkan saat mereka mengumpulkan uang demi menambahi uang Sam yang tak cukup untuk membeli sepatu Lucy. Seru, lucu, dan mengharukan.

Baca juga: Black Book, Kisah Perjuangan Perempuan Yahudi

Namun, seiring pertambahan waktu, Lucy tumbuh besar jadi anak yang cerdas dan kritis. Sebaliknya, Sam, dengan IQ setaraf anak berumur tujuh tahun mulai kewalahan menghadapi gadis kecil itu. Hingga suatu saat sekolah menyadari kemungkinan Sam tak sanggup membesarkan Lucy. Masalah ini dilimpahkan ke pengadilan, yang dalam hal ini melibatkan Departemen Layanan Anak dan Keluarga. Sam tak menyerah. Meski dalam proses tersebut, segala keruwetan bercampur aduk, termasuk ketidaksabaran Lucy menghadapi masalah tersebut. Terlebih Sam, yang selama proses pengadilan harus berpisah dari gadis kecil itu. 

Beberapa scene menunjukkan saat-saat keterpisahan Lucy dari Sam. Momen yang sempat membuatku menitikkan air mata 😓

Cinta Sam yang besar terhadap Lucy seolah memberinya energi ekstra untuk berjuang. Ia mendapatkan nama Rita Harrison (Michelle Pfeiffer), pengacara yang cukup dikenal. Ia pun menemui pengacara yang arogan tersebut. Rita tentu saja tak tertarik. Kasus yang buatnya tak prestisius. Namun, sebuah persaingan tampaknya malah menguntungkan Sam. Rita 'terjebak' untuk menangani kasus Sam-Lucy. Pro bono! 

Untuk perannya sebagai Sam di film ini, Sean Penn masuk dalam deretan nominator pemenang Oscar. Namun, kategori Best Actor dimenangkan oleh Denzel Washington, untuk perannya dalam Training Day. Meski demikian, akting Sean Penn tentu saja ciamik, seperti biasa. 

Baca juga: The Intouchable, Film yang Hangat tentang Relasi Manusia

Di IMDb, film ini mendapat rating 7.7/10 dari total 141,724 user. Sedangkan score di Rotten Tomatoes mencapai 87% dari 301,021 audiens.

Ah, ya, bagi penggemar The Beatles, kuping kita dimanjakan dengan lagu-lagu The Beatles dalam versi penyanyi lain. Hampir semuanya karya Lennon–McCartney, kecuali Here Comes the Sun dan If I Needed Someone yang ditulis oelh George Harrison.

Ini dia daftar lagunya: 

Two of Us (Aimee Mann dan Michael Penn)

Blackbird (Sarah McLachlan)

Across the Universe (Rufus Wainwright)

I'm Looking Through You (The Wallflowers)

You've Got to Hide Your Love Away (Eddie Vedder)

Strawberry Fields Forever (Ben Harper) 

Mother Nature's Son (Sheryl Crow) 

Golden Slumbers (Ben Folds)

I'm Only Sleeping (The Vines)

Don't Let Me Down (Stereophonics) 

Lucy in the Sky with Diamonds (The Black Crowes) 

Julia (Chocolate Genius) 

We Can Work It Out (Heather Nova)

Help! (Howie Day) 

Nowhere Man (Paul Westerberg)

Revolution (Grandaddy) 

Let It Be (Nick Cave)

Lagu Here Comes the Sun dan If I Needed Someone menjadi bonus untuk pasar Eropa dan Jepang. 

So, untuk Anda penggemar film dengan tema kesehatan mental, atau penyuka lagu-lagu The Beatles, atau penggemar Sean Penn, Dakota Fanning, dan Michelle Pfeiffer dan belum sempat tonton film ini, segera masukkan dalam daftar. I am Sam!

Baca juga: Gundala, Sebuah Harapan untuk Film Indonesia

No comments